Kampus Terbaik di Kota Sabang Dapat Menjadi Opsi – Masuk dalam area ekonomi bebas, Sabang merupakan spot paling utara di negara Indonesia. Tidak heran jika alhasil kota ini adalah kepulauan dengan komponen pulau terbesar merupakan Weh. Sedangkan dikelilingi oleh Selat Malaka dan Samudera Hindia, Sabang juga jadi sentra pengajaran yang diterangkan dengan cukup beragamnya lembaga pengajaran dalam daftar nama kampus di Kota Sabang.
Kampus di Sabang

Kecuali Weh, Sabang juga mempunyai empat pulau lainnya merupakan Klah, Rondo, Rubiah dan Seulako. Sekarang Kota yang dipimpin oleh Walikota Nazaruddin itu memiliki dua kecamatan merupakan Sukajaya dan Sukakarya dengan enam kelurahan dan 18 gampong. Tercatat sampai tahun 2017, jumlah penduduk di Sabang meraba 40.040 jiwa.

Eksistensi gampong di Sabang sendiri memang dikarenakan kota ini masih menjadi komponen dari Aceh. Sekedar info, gampong merupakan pembagian kawasan administratif di Provinsi Aceh yang berada di bawah mukim. Berbeda dengan kelurahan, gampong tak ada di bawah naungan Sagoe Cut alias kecamatan dan mempunyai hak membatasi zonanya yang lebih luas.

Sabang mengalami perubahan dalam sektor perekonomian pada tahun 2000, sesudah dicanangkan menjadi Wilayah Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas oleh Presiden KH. Abdurrahman Wahid. Hal inilah yang membikin sektor tamasya dan ekonomi di Kota Sabang makin menjanjikan. Perkembangan sektor pengajaran di Sabang juga mengalami peningkatan yang cukup memuaskan.

Daftar Perguruan Tinggi di Sabang

Lantaran letak geografis Sabang yang berada di spot paling atas Pulau Sumatera sekalian batas akhir Indonesia di komponen utara, jumlah lembaga dalam daftar nama kampus di Kota Sabang memang tak terlalu melimpah. Cuma saja memperhatikan jumlah penduduk dan luas zonanya, kampus-kampus hal yang demikian telah cukup memenuhi keperluan generasi muda di Sabang.

Salah satu hal yang cukup unik dari Sabang merupakan kota dengan sempurna kepadatan penduduk cuma 262 jiwa per kilometer persegi ini, relatif selamat dari bencana dahsyat gempa dan tsunami 26 Desember 2004. Mengapa demikian itu? Sebab keberadaaan palung-palung di Teluk Sabang. Tidak heran jika gedung-gedung kampus di wilayah Sabang konsisten berdiri kokoh dan diterapkan sampai sekarang.

Baca Juga : Kampus terbaik di Kota Subulussalam yang Familiar

1. STIS Al-Aziziyah

Daftar nama kampus di Kota Sabang yang pertama merupakan STIS (Sekolah Tinggi Ilmu Syariah) Al-Aziziyah. Tak susah untuk menemukan STIS Al-Aziziyah, sebab perguruan tinggi swasta bernafaskan Islam ini berada di Gampong Balohan, Kecamatan Sukajaya. Sebagai sekolah tinggi Islam pertama di Sabang, STIS Al-Aziziyah memang menarik ketertarikan masyarakat.

Berada di bawah naungan Yayasan Al-Aziziyah yang konsentrasi dalam pengembangan pengajaran Islam bagus di Aceh, luar Aceh hingga luar negeri, mutu STIS Al-Aziziyah dalam menciptakan sarjana Islami memang tidak perlu dipertanyakan lagi. Ada dua program studi yang ditawarkan STIS Al-Aziziyah merupakan Aturan Keluarga dan Aturan Ekonomi Syariah.

Sebagai komponen dari kawasan Serambi Mekah, kehidupan Islami memang benar-benar dijunjung tinggi di Kota Sabang. Sebab itulah ketidakhadiran STIS Al-Aziziyah menjadi perguruan tinggi Muslim yang memang mengajari tentang ilmu syariah terhadap generasi muda di Sabang. Dengan demikian itu, Islam konsisten menjadi pertanda utama kehidupan masyarakat Sabang.

2. AKPER Ibnu Sina

Dengan kian berkembangnya peradaban di Kota Sabang, pusat-pusat pengajaran yang bertujuan melayani masyarakat juga makin diperlukan. Salah satu yang senantiasa dipilih banyak generasi muda Sabang merupakan AKPER (Akademi Keperawatan) Ibnu Sina yang terletak di Jl. BayPas, Kelurahan Cot Bau, Kecamatan Sukajaya.

Telah menyelenggarakan Yudisium Akhir Angkatan XIII permulaan Agustus 2019 silam, kampus yang sering kali dijuluki AKIS ini memang bertujuan menciptakan kekuatan perawat yang bermutu. Dengan adanya alumnus-alumnus AKIS di Kota Sabang, diinginkan kesibukan kesehatan yang melayani masyarakat awam dapat terselenggara optimal.

Dengan nama kampus yang diambil ddari nama filsuf dan dokter Islam tersohor di dunia, AKPER Ibnu Sina memang menjadi perguruan tinggi kedua dalam daftar nama kampus di Kota Sabang yang juga mengaplikasikan undang-undang Islami.

Kendati cuma ada dua perguruan tinggi yang dibahas dari daftar nama kampus di Kota Sabang, hal itu tak menghasilkan Sabang ketinggalan dalam hal pengajaran. Sabang akan senantiasa berdetak sebagai kota maju di batas paling utara kawasan Indonesia.